Rabu, 01 Mei 2013

PENGERTIAN, KLASIFIKASI DAN KARAKTERISTIK JASA

Diposting oleh Unknown di 9:26:00 AM


PROPOSAL
Usaha Jasa Catering CookyCake
Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Pemasaran Jasa

Dosen Pengampu :
Irmayanti Hasan, ST., MM



Disusun oleh :
Shamhatur Robiah (10510021)


FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MALIKI MALANG
2013
BAB I
PENGERTIAN, KLASIFIKASI DAN KARAKTERISTIK JASA

1.      PENGERTIAN MANAJEMEN PEMESARAN JASA
Jasa merupakan aktivitas, manfaat, atau kepuasan yang ditawarkan untuk dijual. Contohnya bengkel, salon, kursus, hotel, rumah sakit, cafe dan sebagainya. Jasa sering dipandang sebagai suatu fenomena yang rumit. Kata ‘jasa’ (service) itu sendiri mempunyai banyak arti, mulai dari pelayanan pribadi sampai jasa sebagai suatu produk. Sejauh ini sudah banyak pakar pemasaran jasa yang berusaha mendifinisikan pengertian jasa. Berikut diantaranya:
Setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain, pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan apa pun. Produksi jasa bisa berkaitan dengan produk fisik atau sebaliknya. ( Kotler,1994 )
A service is an activity or a series of activities which take place in interactions with a contact person or physical machine and which provides consumer satisfaction ( Lehtinen, 1983 )
Sementara perusahaan yang memberikan operasi jasa adalah perusahaan yang memberikan konsumen produk jasa baik yang berwujud atau tidak, seperti transportasi, hiburan, restoran dan pendidikan.
Dari definisi di atas, tampak bahwa di dalam jasa selalu ada interaksi antara pihak konsumen dan pihak produsen, meskipun pihak-pihak yang terlibat tidak selalu menyadari. Jasa bukan suatu barang, melainkan suatu proses atau aktivitas yang tidak berwujud.
Mendirikan sebuah usaha di bidang jasa dalam era globalisasi ini sangatlah perlu memperhatikan secara objektif peluang pasar yang potensial. Masyarakat kota yang semakin modern cenderung tak memiliki banyak waktu untuk melakukan hal-hal yang kecil, terutama bagi mereka yang sudah berkeluarga. Mobilitas sosial masyarakat yang sangatlah cepat dan dinamis, Contohnya dalam hal penyiapan makanan dan hidangan. Biasanya mereka lebih memilih untuk memesan makanan daripada membuatnya sendiri dengan alasan pertimbangan waktu dan tenaga walaupun memang sedikit mahal. Dari pemikiran inilah kami mempunyai ide untuk membuat bisnis katering jajanan dan makanan yang diberi nama Cookycake Catering yang melayani kue-kue, nasi kotak, dan makanan untuk pesta, arisan, dan rapat. Cookycake juga membuka café di jl. Raya Kranji No 41 Paciran Lamongan dimana café ini juga menjadi kantor dan tempat pemesanan Cookycake Catering.
Kami berkomitmen memberikan cita rasa yang khas dan menciptakan menu sehat yang menggugah selera, serta memperioritaskan kebersihan. Harga ditempat kami sangat terjangkau. Tidak semua makanan sehat itu halal, tapi di Cookycake Catering ini 100% HALAL..!!
2.      KLASIFIKASI PEMASARAN JASA
A.    Produk fisik dengan jasa pendukung
Pada kategori ini penawaran terdiri atas suatu produk fisik yang disertai dengan satu atau beberapa jasa untuk meningkatkan daya tarik pada konsumenya. Misalnya produsen mobil harus memberikan penawaran yang jauh lebih banyak daripada hanya sekedar mobil saja, yaitu bisa meliputi jasa pengantaran, reparasi, pemasangan suku cadang, dan sebagainya. Dalam kategori ini, jasa dapat didefinisikan sebagai kegiatan yang dilakukan perusahaan kepada pelanggan yang telah membeli produknya.semakin canggih teknologi suatu produk generic maka penjualannya semakin tergantung pada kualitas dan ketersediaan layanan pelanggan yang menyertainya, seperti ruang pajangan, fasilitas pengantaran, bantuan aplikasi, pelatihan operator, konsultasi intalasi dan pemenuhan garansi.
B.     Hybrid
Penawaran terdiri dari barang dan jasa yang sama besar porsinya. Contoh, Restoran, Warung makan, warnet, dll.
C.     Jasa utama yang didukung dengan barang minor
Penawaran terdiri atas suatu jasa pokok bersama-sama dengan jasa tambahan
( pelengkap ) dan / atau barang-barang pendukung. Contohnya penumpang pesawat yang membeli jasa transportasi. Selama menempuh perjalanan menuju tempat tujuannya, ada beberapa unsure produk fisik yang terlibat, seperti makanan dan minuman, majalah atau surat kabar yang disediakan, dan lain-lain. Jasa seperti ini memerlukan barang bersifat capital intensif untuk realisasinya, tetapi penawaran utamanya adalah jasa.
D.    Jasa murni
Penawaran hampir seluruhnya berupa jasa, miosalnya fisioterapi, konsultasi psikologi, pemijatan, dan lain-lain.

Berdasarkan klasifikasi di atas usaha yang saya pilih adalah termasuk klasifikasi B yaitu Hybrid Penawaran terdiri dari barang dan jasa yang sama besar porsinya. Yaitu dengan menyediakan jasa pembuatan kue kering maupun kue basah untuk acara-acara keluarga, kantor, reoni ataupun arisan sesuai dengan pesanan para pemesan.
3.      Karakteristik Jasa
Produk jasa memiliki karakteristik yang berbeda dengan barang, karakteristiknya sebagai berikut:
A.    Intangibility ( tidak berwujud )
Jasa tidak dapat dilihat atau dicium sebelum jasa itu dibeli. Nilai penting dari hal ini adalah nilai tidak berwujud yang dialami konsumen dalam bentuk kenikmatan, kepuasan, atau rasa aman.
B.     Inseparability, umumnya pada aktivitas jasa proses produksi dan konsumsi terjadi secara bersamaan, dalam arti konsumen terlibat dalam produksi implikasinya kontak dan interaksi menjadi sangat penting.
C.     Heterogeinity, standarisasi sulit dilakukan karena sangat tergantung kepada sumberdaya manusia yang terlibat, sehingga kualitas sulit dikendalikan. Masalah yang berkaitam dengan karakteristik heterogeneity, adalah sangat sulit melakukan standarisasi dan pengendalian kualitas jasa.
D.    Perishabillity, jasa tidak mengenal persediaan atau penyimpanan dari produk yang telah dihasilkan.
E.     Lack of ownership, pelanggan tidak memiliki jasa pada pembelian jasa pelanggan hanya memiliki akses personal atas suatu jasa untuk jangka waktu yang terbatas.

Berdasarkan karakteristik jasa diatas maka usaha yang saya pilih termasuk karakteristik Inseparability, umumnya pada aktivitas jasa proses produksi dan konsumsi terjadi secara bersamaan, dalam arti konsumen terlibat dalam produksi implikasinya kontak dan interaksi menjadi sangat penting. Masalah yang berkaitan dengan karakteristik Inseparability:
a)      Konsumen terlibat dalam aktivitas produksi jasa.
b)      Kegiatan pemasaran dan produksi sangat interaktif.
Strategi mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh karakteristik inseparability:
a)      Melatih staf agar dapat berinteraksi secara efektif dengan para klien. Termasuk didalamnya cara mendengarkan pelanggan, sikap empati dan berperilaku sopan.
b)      Mengupayakan berbagai cara untuk mencegah jangan sampai ada pelanggan yang mengganggu kepuasan pelanggan lain. Misalnya memisahkan perokok dan bukan perokok di restoran.
c)      Menggunakan berbagai macam lokassi jasa (multi-set lo cations), artinya jasa tidak berpusat pada satu tempat saja sehingga mudah diakses dan relative murah didatangi pelanggan.

0 komentar on "PENGERTIAN, KLASIFIKASI DAN KARAKTERISTIK JASA"

Posting Komentar

 

Cookycake Catering Copyright 2009 Sweet Cupcake Designed by Ipiet Templates Image by web hosting